Sabtu, 11 Juli 2015

Sidoarjo gagal 3 besar

Kabupaten Sidoarjo gagal memenuhi target tiga besar dalam klasemen akhir porprov 2015 di Banyuwangi yang berakhir pada 13 Juni 2015. Kota Delta harus puas berada di posisi keempat dengan koleksi medali 30 emas, 35 perak dan 39 perunggu.

Sidoarjo bahkan nyaris terlempar dari posisi lima besar jelang penutupan porprov. Sejumlah cabang olahraga (cabor) yang bertanding di babak final pada 13 Juni berhasil mengangkat peringkat Sidoarjo dengan koleksi tambahan medali emas. Sebelumnya, hingga satu hari jelang penutupan, posisi Sidoarjo masih belum beranjak dari posisi enam.

Cabor yang masuk final di antaranya, bola voli putra dan putri, bola voli pantai putri, futsal, judo, wushu berhasil memperoleh medali emas. Raihan medali tersebut membuat Sidoarjo memperoleh poin signifikan untuk mengatrol peringkat di klasemen akhir.Apalagi, Kabupaten Malang dan Kabupaten Gresik yang awalnya memiliki peringkat di atas Sidoarjo tidak memiliki sejumlah cabor yang masuk final di hari terakhir. Dengan memiliki poin 229 dari akumulasi perolehan medali emas, perak dan perunggu, Sidoarjo akhirnya bisa menyalip dua kabupaten tersebut yang menjadi musuh bebuyutan di porprov.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabinpres) KONI Sidoarjo mengatakan, sejumlah cabor memang meleset dari target untuk memperoleh medali. Hal terebut membuat peringkat Sidoarjo sulit naik untuk masuk lima besar. Kabupaten Malang dan Kabupaten terus mengoleksi medali untuk cabor-cabor yang sudah dipertandingkan sebelum pembukaan pada 6 Juni.

"Sidoarjo awalnya memang sulit beranjak dari posisi 6 karena cabor favorit medali emas beberapa di antaranya baru bertanding di akhir," jelasnya.

Dua hari jelang penutupan porprov tim pemenangan porprov Sidoarjo langsung menggelar rapat untuk membahas target medali emas yang harus didapat oleh cabor yang bertanding di final. Setiap tim pemenangan diharapkan memberikan motivasi agar target tersebut tercapai. "Akhirnya berhasil. Secara hitung-hitungan poin Sidoarjo berhasil menyodok peringkat keempat," jelasnya.

Sekretaris KONI Sidoarjo Sunardi mengakui, jika secara target, peringkat Sidoarjo memang tidak bisa berada di posisi ketiga. Namun, perolehan medali, meningkat dibandingkan porprov 2013 di Madiun. Pada porprov dua tahun lalu, Sidoarjo memperoleh medali 26 emas, 24 emas dan 45 perunggu. Sedangkan, di porprov Banyuwangi, medali yang diperoleh yalni, 30 emas, 35 perak dan 39 perunggu.

"Persaingan porprov kali ini lebih berat dan banyak kejutan," terangnya.

Sebelumnya KONI Sidoarjo menargetkan posisi ketiga di porprov Banyuwangi. Sidoarjo menargetkan medali 57 emas, 66 perak dan 68 perunggu. (Radar Sidoarjo)
Sent from my BlackBerry

Tidak ada komentar:

Posting Komentar