Selasa, 28 April 2015

Persida Comot Pemain Porprov Sidoarjo

Manajemen Persida rupanya sudah lama lalai dalam mempersiapkan timnya
untuk kompetisi Divisi Utama 2015. Setelah gagal memakai tenaga pemain-pemain Deltras, pengurus tim Laskar Jenggolo ini meminta bantuan Vigit Waluyo untuk memasok pemain-pemain siap saji. Dari dulu Abah Vigit ini memang dikenal sebagai pemasok pemain untuk banyak klub di Indonesia.

Belakangan Rosyid Mardani mengatakan pihaknya akan memakai 8 pemain Porprov Sidoarjo. Delapan pemain ini pilar Kabupaten Sidoarjo untuk berlaga di ajang porprov di Banyuwangi pada 6-13 Juni 2015. "Kami gabungkan pemain-pemain proprov dengan Persida. Ini jadi modal kami
untuk ikut Divisi Utama," kata Rosyid.

Lalu, berapa pemain sebetulnya yang diproyeksikan Persida ke Divisi Utama? Rosyid dan pengurus Persida terus mengumbar rencana dan wacana di media massa. Sehingga kita tidak tahu kebutuhan pemain untuk Persida yang tengah dilanda krisis berat itu.

Berapa pemain yang dipasok Vigit? Berapa pemain porprov yang dipakai? Berapa pemain Persida lama yang senior? Berapa pemain muda yang selama ini berlatih bersama Persida? Seharusnya tim pelatih Persida membuat
analisis secara saksama.

Tapi, repotnya, sampai saat ini Persida belum punya tim pelatih resmi. Mengapa? Belum ada uang dari sponsor dan sumber lain yang sah. Akibatnya, manajemen Persida belum punya gambaran yang jelas tentang
kesiapan kompetisi kasta kedua itu.

Beginilah gambaran sepak bola di Indonesia. Jadwal kompetisi sudah mulai, 26 April 2015 (tapi batal gara-gara izin tidak keluar), tapi pengurus masih bicara soal rencana merekrut pemain. Kapan sepak bola kita bisa maju?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar